Header Ads

Fantasi

Allah ta'ala berfirman, "Pada hari segala rahasia ditampakkan." (Terjemah Q.S. Ath-Thariq: 9)

Hari itu adalah akhirat. Adapun rahasia yang dimaksud adalah berbagai hal dalam hati semisal keyakinan, niat, keinginan, dan lain sebagainya. Semuanya akan diperlihatkan oleh Allah ta'ala. Tidak ada yang tersembunyi lagi.

Oleh karena itu hendaklah setiap muslim menjaga hatinya. Jangan sampai ada sedikit saja kotoran dalam hati. Bentuknya macam-macam salah satunya fantasi.

Hindarkan fantasi yang tidak sehat secara nalar, baik nalar syar'i ataupun kepatutan masyarakat. Dikhawatirkan itu memberi pengaruh di dunia, bersambung akhirat. Di dunia, fantasi jenis ini menjadi motivasi dan arah tindakan. Pada satu kesempatan, saat dimungkinkan, maksiat terjadi. Dosa kemudian tercatat, di akhirat jadi pemberat timbangan amal buruk. 

Walaupun fantasi buruk tidak terwujud dalam amal maksiat, tetap akan memberikan rasa malu kepada diri. Sebagaimana telah disampaikan, fantasi dan hal lain dalam hati akan ditampilkan nanti di akhirat. Terbukalah siapa diri sebenarnya, baik atau buruk.

Ketika fantasi buruk terbersit, langsung cegat. Hentikan segera. Lanjutkan istighfar dan isti'adzah. Semoga tidak ada kelanjutannya.

Selanjutnya jauhi sumber-sumber fantasi buruk, apapun itu. Mungkin salah satu sumbernya konten atau platform tertentu di handphone. Lainnya pertemanan. Agar asupan ke akal tetap hal-hal baik, positif, bahkan mendorong kepada kebaikan duniawi-ukhrawi.

Tidak kalah penting adalah memohon kepada Allah ta'ala agar pikiran tetap bersih. Jangan lupakan dzikir pagi-sore agar aurat tertutup, termasuk berbagai pikiran buruk. Harapkanlah agar pikiran-pikiran buruk tidak ditampilkan di akhirat. Betapa malu rasanya jika itu terjadi.

Nah, mari mengatur hati, juga aktivitas harian, pertemanan, dan sumber-sumber asupan pikiran.

Semoga Allah ta'ala senantiasa memberikan penjagaan yang lurus.

Amin.

Diberdayakan oleh Blogger.